pesan rindu.

Duh, lagilagi aku lupa, tuan,
untuk kirimkan sepucuk surat ini untukmu.
Sudah lama sekali tersimpan di laci nakas,
kertaskertas usang berisi sajak rindu.

Duh, pesan gamblangku tak sampaisampai jadinya, tuan.
Tapi apa kau terima isyarat malumalu yang terselip dalam bayu?

Duh, semoga iya adalah jawabmu, tuan.
Maka temui aku di tempat pertama kita bertemu,
Lalu kecup bibirku, seperti yang sering kau lakukan di masa lalu.

rasa bersalah namanya.

Apa yang paling ampuh untuk menyapu rasa bersalah?
Maaf?
Mau saja aku memintanya padamu ribuan kali,
tapi pada akhirnya jalanku bertemu pada dua persimpangan.
Keduanya berjalan melingkar untuk kemudian sampai di titik awal.
Persis seperti angka delapan.

Kau tolak aku, akan ada  rasa jadi penjahat paling kejam di dunia,
Dan aku kan terus berkubang pada jijik untuk diri sendiri.
Begitupun ketika kamu begitu mudahnya mengerti bahwa aku sama tidak sempurnanya dengan manusia biasa.
Aku tidak pantas menerimanya, sayang.
Sebab adalah keji meremukkan hati seputih milikmu.

Maaf tidak mampu mengubah alur cerita apapun yang telah menyata.
Luka sudah tergores, dan akan terus membekas untuk waktu yang tak punya ujung.

Maka asah kehatihatian dalam melangkah.
Karena kalau keliru, tidak ada tempat untuk putar arah di depan sana.
Dan kamu akan terkurung pada kotak tergembok tanpa kunci.
Rasa bersalah namanya.
Ah, menyakiti ternyata sama sakitnya dengan disakiti.

remah untuk yang hampir menyerah ~

(1) memang hidup seringkali menampar,
tapi percayalah,
terlalu siasia kalau kamu memutuskan untuk mengakhirinya sendiri.

(2) jangan menangis terlalu lama.
hidup tak punya rasa iba, manis.
jadi, selain melegakan, semuanya hanya percuma.

(3) kamu harus bisa jadi seperti batu.
kamu harus sekuat itu menghadapi hidup yang tak pernah mau tau,
kamu lelah, jengah atau patah.

song of the month :)

Michael Buble - Close Your Eyes

Close your eyes
Let me tell you all the reasons why
Think you’re one of a kind.
Here’s to you
The one that always pulls us through
Always do what you got to do
You’re one of a kind
Thank god you're mine.

You’re an angel dressed in armor
You’re the fair in every fight
You’re my life and my safe harbor
Where the sun sets every night
And if my love is blind
I don’t want to see the light.

It’s your beauty that betrays you
Your smile gives you away.
Cause you’re made of strength and mercy
And my soul is yours to save
I know this much is true
When my world was dark and blue
I know the only one who rescued me was you

Close your eyes
Let me tell you all the reasons why
You’re never going to have to cry
Because you’re one of a kind
Yeah, here’s to you
The one that always pulls us through
You always do what you got to do, baby
Because you’re one of a kind.

When your love pours down on me
I know I’m finally free
So I tell you gratefully
Every single beat in my heart is yours to keep

You’re the reason why I’m breathing.
With a little look my way
You’re the reason that I’m feeling
It’s finally safe to stay!

kata.

senja kemarin masih tertinggal di pelupuk mata,
terekam sempurna bersama lapis-lapis kenangan tentang aku dan kamu.

- senja pantai ngobaran,
  17.32
  23 agustus 2013

kukuh.

masih saja aku memikirkanmu,
bahkan di saat adamu jauh dari aku.
angin tak berhasil merayuku agar sejenak lupa dan legakan asa.
aroma rerumputan tak pula mampu senyapkan angan-angan liar tentang memilikimu.
manis, awan di atas sana mengukir namamu.
ah, rindu.

- puncak gunung api purba,
  12.20
  23 agustus 2013

temaram purnama.

malammalam terlewat tanpa lelap.
petang terisi dengan lamunan tentang lelaki yang dulu setia menyisipkan selamat tidur di balik bantal.
seolah sibuk riang menyapa bintang yang berselimut awan di pelataran purnama,
padahal terpatah menata rindurindu yang saling tumpuk, berdesakan tak pernah akur.
rembulan, bahkan dalam penuh rona cahayamu, hanya temaram yang kurengkuh dalam dekapan.
apa terang  cuma datang ketika lelaki itu sampai di pelukan?

- malam mengenang,
  21.47
  bulan penuh 22 agustus 2013

bukan punya saya.

hati ini bukan punya saya.
Tuhan lah tuannya.
maka saya mengerti jika saya tak pernah didengarnya.
seperti ini.
saya bilang cintai, ia tak mau mengabadi.
saya bilang berhenti, ia terus berjalan di koridor mimpi memiliki.
selalu berkebalikan.
apa memang saya hanya bisa berlapang dada dan menerima apa adaya sembari berhenti mengeja rasa?
tidak tahu.

tapi saya dengar kabar burung yang bertentangan.
katanya tidak ada yang tidak mungkin terjadi di dunia ini.
semua adalah mungkin.
hanya saja, terkadang segala sesuatu bisa menjadi tidak semudah biasanya sehingga butuh usaha lebih untuk meraihnya.
jadi apa hati sebenarnya mau saja menuruti saya, meskipun bukan saya pemiliknya?
mungkin.
bisa jadi saya yang selalu mundur dan menyerah terlalu cepat.

seperti biasa.

rasa, sembunyilah.
tak ada gunanya kamu menampakkan adamu.
seperti angin hitam yang terburuburu lari dikejar angin,
seperti itu pula perpisahan yang melulu datang bersama gegas.
dan lelaki itu akan pergi dengan kesegeraannya.
berlalu sembari menyisakan bilur selalu jadi penutup kisah.
sudah bisa diduga, semua pasti berakhir seperti biasa.
karena adalah sebuah keputusan dan kepastian,
cinta tidak berada diruang yang sama dengan keabadian.

rindu pada orang mati.

(1) sepulangnya aku dari rumah duka, kugendong oleholeh setumpuk luka. sepulangnya aku dari rumah duka, ada rindu mengikuti seperti parasit tak tau diri.

(2) apa yang lebih menyakitkan dari patah hati? merindukan orang mati yang jelasjelas tak bisa ditemui lagi.

(3) merindukanmu adalah tentang kiriman doa beralamat sisi Tuhan, tempat kamu kuharap ada.

- please, just come back :'(