Friday, January 31, 2014

namanya selamat tinggal.

Perpisahan..
Berulang kali dilakukan pada orang yang sama, pun alasan yang serupa,
tetap tidak pernah jadi sesuatu yang disuka atau sekedar terbiasa.

~ 31 Januari 2014

Thursday, January 23, 2014

sebentar lagi berakhir..


saya meradang, melihat jam dinding ujungnya terbakar.
api terburu memangsa habis semua angka.
menggulung waktu,
mengantar diri ke mulut selamat tinggal..

tik tok tik tok.
ada yang mengetuk tempurung kepala.
memberi peringatan akan perpisahan yang ingin berkuasa.

ah, kalau bisa tempo berhenti,
saya tidak harus terpaksa merangkak, menyeret tubuh dari jarak ke jarak.
saya tidak perlu meninggalkanmu,
meninggalkan cinta yang tak pernah habis diteguk rindu.

Sunday, January 19, 2014

said someone.

"you dont trust anybody, do you?
not everyone is your enemy, you know.
you need to try a little optimism, sometime.
it wouldnt kill you."

remah.

 
(1) dan ia pun menari..
berdansa dengan kekasihnya,
cinta pertama yang kemudian jadi cinta selamanya.

(2) demikian kuletakkan semua resah di bahu jendela.
agar leluasa kita berpagutan mesra,
menikmati cinta secara sempurna.

(3) kulakukan semua, teruntuk kamu dewi jelita.
kusingsing mendung semingguan, pun biar kamu ditemani purnama saat aku jauh berada..

Friday, January 10, 2014

seperti petani madu.


apa yang pernah ditapaki, tertulis di buku ini.
sejatinya, agar kamu baca lagi dan lagi.
sebab masa lalu adalah sebuah pelajaran,
dan pengalaman adalah guru yang tak terkalahkan.
apalagi yang serasa kapulaga, teman.

memang tidak semudah itu memisahkan kepedihan dan tolak ukur perbaikan.
tapi berusahalah agar bisa, menjadi seperti petani madu bagaimanapun caranya.
karena tak kan bisa meraih inti cerita ketika sudah banjir air mata saat baru di halaman pertama..

tanya.

dan bila kamu sudah bahagia,
apa lagi alasan yang bisa kupergunakan untuk menyejajarkan diri di sampingmu?


Monday, January 6, 2014

ini alasannya.



kamu tau aku tau, bahwa untuk beberapa saat, debar di dadamu tidak lagi berlirik namaku.
yang tidak kamu tau adalah alasan ketidakpedulianku mengenainya.

kamu bertanya-tanya, kenapa aku masih saja ingin menjalani hari bersamamu,
bahkan setelah kusadari ada jeda kosong dimana hanya kemunafikan yang dinyanyikan.
bilang cintaiku ketika tidak ada lagi binar asmara di matamu,
bilang rindu ketika tidak sedikitpun mengharap temu.

tanyamu, apakah sejatinya aku sudah tak mencintaimu pula?

oh bukan. tentu bukan itu sayang.
hanya saja, untuk apa mempermasalahkan kekonyolan ini ketika di ujung hari, aku masih menjadi tempatmu kembali.
menjelma rumah untukmu pulang sudah cukup memuaskanku.
sisanya, percaya ada seberkas harapan yang kamu simpan yang membuatku bertahan.

lagipula ... bukankah cinta berarti melepaskan?

Saturday, January 4, 2014

song of the month :)


  

  
   Bring Me The Night - Sam Tsui ft. Kina Grannis



Measuring days in the spaces between our goodbyes
Learning to wait through the endless parade
Of our same old see-you-next-time's
But when I close my eyes the miles melt away
Like you're here in my arms at the end of the day

So bring me the night, send out the stars
'Cause when I'm dreaming we don't seem so far
Darken the sky and light up the moon
So that somehow you'll be here with me soon
Bring me the night
Bring me the night
That brings me to you

Swear I don't know if the days are as slow as they seem
Wondering when you'll be with me again and this
Finally can be more than just a dream
But when I close my eyes I want only to stay
Where the farthest you are is a heartbeat away

And it's enough knowing you...
(I know that you're) are calling to me
While you're dreaming beneath the same moon
All it takes is imagining you
So that I can get through
One more long and lonely day

So bring me the night, tell me it's near
Give me the chance to pretend that you're here
Darken the sky and light up the moon
Please bring it soon, bring it soon

Thursday, January 2, 2014

apa yang spesial?



apa yang spesial dari tahun yang sekedar berganti angka?
kita tetaplah kita, dan hidup tetap berjalan demikian adanya.
yang berbeda hanyalah doa-doa baru yang disematkan di dada.
selain itu, masa lalu tetap lekat di kelopak mata.

- 1 Januari 2014, 00:07